Pengaturan Kecepatan Motor DC untuk Alat Pembersih Gabah Kering dengan Metode FUZZY

  • Anton Hidayat Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Padang Kampus Unand Limau Manis Padang
  • Nasrullah . Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Padang Kampus Unand Limau Manis Padang
  • Ramiati . Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Padang Kampus Unand Limau Manis Padang
Keywords: Perontok Padi, Solar Cell, Fuzzy, Motor DC.

Abstract

Masalah utama dalam penanganan pasca panen padi adalah tingginya kehilangan hasil (BPS , 1996),serta gabah dan beras yang dihasilkan bermutu rendah. Hal ini terjadi pada tahapan pemanenan,perontokan, dan pembersihan sehingga perbaikan teknologi pascapanen padi, dititik beratkan padaketiga tahapan tersebut. Atas dasar itulah pada penelitian ini mencoba mengembangkan salah satuperalatan dan pembersih gabah kering (Seed Cleaner) otomatis untuk peningkatan hasil panen bagipetani guna menghasikan padi yang lebih banyak. Proses pembersih gabah kering padi adalah aktivitaskerja dari sebuah sistem mesin yang dilaksanakan secara manual. Pada peper ini dibuatkan pengaturankecepatan motor kipas pada alat pembersih gabah kering dengan menggunakan metode Fuzzy, denganinput berupa sensor kelembaban untuk mengetahui tingkat kekeringan padi sehingga prosespengeringan dapat dilakukan secara otomatis.Pada pengujian tingkat pembersihan gabah kering diuji dengan 2 alat yaitu dengan alat manual yangbiasa digunakan petani dan alat otomatis yang dtelah dimodifikasi dengan menambahkan kontrol motorDC. Dengan kedua alat ini diuji tingkat keberhasilan mesin dalam membersihkan gabah. diharapkanpembuatan alat pembersih gabah kering (Seed Cleaner) sebagai pelengkap alat perontok padisebelumnya. Dari 5 kali uji coba pada padi yang dibersihkan didapatkan perbedaan hasilpemisahan padi yang bersih dengan menggunakan alat manual dan otomatis dengan rata-rata perbedaansebesar 0,46 Kg. Hasil pengujian banyaknya kotoran padi yang dihasilkan dengan mesin manualrata-rata 5,2 % , dengan alat otomatis rata-rata sebesar 6,9% .Selanjutnya dengan mengambil padi yangtelah dibersihkan lalu dicampur dengan kotoran yang telah ditimbang, lalu diuji dengan alat otomatis danmanual ,hasil pemisahan lalu ditimbang untuk mendapatkan hasil pemisahan tingkat error padi yangbersih dan kotoran pada alat manual error terjadi sebesar 3,14 % sedangakan pada alat otomatis erroryang terjadi 1,55%. Sedangkan untuk pengujian motor DC diuji dengan kotoran ditetapkan sebesar 5 Kgdan padi yang bersih 30 Kg didapatkan pengaturan optimal pada kecepaatan motor 1600 RPM.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2015-11-09