Evaluasi Jembatan Petaunan di Ruas Jalan Jajag-Wisata Pulau Merah Kabupaten Banyuwangi
Main Article Content
Abstract
Daerah Selatan Kabupaten Banyuwangi mengalami pertumbuhan yang sangat pesat akhir-akhir ini. Perkembangan tersebut dikarenakan daerah Selatan merupakan penghasil komoditi pertanian unggulan, pertambangan emas dan terdapat destinasi wisata unggulan yaitu kawasan wisata pulau merah, Pantai Lampon, Pantai Rajekwesi, Teluk Hijau, Sarongan dan Pantai Sukamade. Perkembangan tersebut mengakibatkan terjadinya peningkatan volume kendaraan penumpang dan kendaraan barang pada ruas jalan Jajag menuju Pulau Merah. Salah satu yang perlu diperhatikan yaitu kendaraan berat yang akan melintas sepanjang jalan Jajag–lokasi tambang. Kondisi tersebut mengakibatkan perlu dilakukannya evaluasi terhadap kondisi jembatan yang ada.
Jembatan Petaunan merupakan salah satu jembatan yang berada pada ruas jalan Jajag menuju kawasan wisata Pulau Merah. Rute ini dilintasi kendaraan barang dan penumpang. Jembatan tersebut berada pada jalur jalan kelas 3B dengan Muatan Sumbu Terberat (MST) 8 ton, lebar kendaraan kurang dari 2,50 m dan panjang kendaraan kurang dari 12 m. Perkembangan daerah Selatan mengakibatkan kendaraan dengan beban MST di atas 8 ton melintasi jembatan Petaunan setiap hari.
Pelaksanaan pemeriksaan dan evaluasi jembatan dilakukan dengan menggunakan metode visual dengan cara mengumpulkan, mengklasifikasikan dan menganalisis data-data yang diperoleh dari lapangan. Metode pemeriksaan dilakukan berdasar Panduan Pemeriksaan Jembatan Bridge Management System (BMS) 1993. Pemeriksaan Khusus jembatan dilakukan dengan menggunakan Non Destructive Test berupa Schmidt Hammer Test.
Dari hasil pemeriksaan didapatkan kerusakan yang terjadi yaitu spalling, retak, bugshole, korosi, tulangan terekspose, honeycomb, retak dan drumminess. Keseragaman mutu elemen struktur termasuk baik dengan nilai konversi kuat tekan 488,76 kg/cm2 pada gelagar dan pelat lantai jembatan. Nilai koefisien variasi menurut ACI 214R-11 menunjukkan tingkat keseragaman mutu yang sempurna dengan nilai variasi 5,46%. Kondisi jembatan Petaunan berada pada Nilai Kondisi 3 menurut BMS 1993, Menurut Visual Catalog of Reinforced Concrete Bridge Damage California Department of Transportation (CDOT) kerusakan pada jembatan Petaunan dikategorikan pada Level III
Downloads
Article Details
Semua makalah yang diterbitkan dalam Potensi: Jurnal Sipil Politeknik berada dalam lisensi CC-BY-SA atau The Creative Commons Attribution–ShareAlike License
Semua makalah yang diajukan haruslah asli. Karya yang dipublikasikan tidak dalam pertimbangan untuk dipublikasikan di prosiding atau jurnal ilmiah lainnya. Penulis bertangung jawab untuk mendapatkan semua izin yang diperlukan untuk menampilkan kembali tabel, gambar dan citra. Makalah tidak berisi fitnahan, dan tidak melanggar hak-hak lainnya dari pihak ketiga.
Para penulis setuju bahwa keputusan dewan redaksi terkait kesempatan pemaparan makalah adalah final. Para penulis dilarang melakukan bujukan pada tim teknis dalam usaha untuk menerbitkan makalahnya.
Sebelum penerimaan akhir makalah, penulis diminta untuk mengkonfirmasi secara tertulis bahwa penulis adalah pemegang semua hak cipta makalahnya dan menyerahkan hak penerbitan pada Jurnal Potensi: Jurnal Sipil Politeknik.