PENGGUNAAN POLY STYRENE SULFONIC ACID-MALEIC ACID (PSSA-MA) SEBAGAI KOAGULAN PADA SINTESIS KITOSAN SULFONAT BEAD

  • Yunika Citra Lestari Diploma III Analis Kimia, Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Bandung, Bandung 40012
  • Agam Rachman Maulana Diploma III Analis Kimia, Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Bandung, Bandung 40012
  • Estri Purnamasari Diploma III Analis Kimia, Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Bandung, Bandung 40012
  • Fadhila Nuraida Rachmawati Diploma III Analis Kimia, Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Bandung, Bandung 40012
Keywords: PSSA-MA, koagulan, kitosan sulfonat bead, ikat silang, karakterisasi.

Abstract

Poly Styrene Sulfonic Acid-Maleic Acid (PSSA-MA) merupakan senyawa yang dapat digunakan sebagai
koagulan pada sintesis kitosan sulfonat bead dan menjadi alternatif untuk menggantikan NaOH. Kitosan
dilarutkan dalam asam asetat 2% agar terjadi proses swelling. Selanjutnya, kitosan yang mengandung gugus –
NH2 dan –OH diikat silang dengan asam sulfosuksinat 70%. Pembentukan bead menggunakan metode tetes
melalui shyringe dengan bantuan gaya gravitasi ke dalam larutan PSSA-MA 5%. Kitosan sulfonat bead yang
telah terbentuk direndam dalam larutan glutaraldehid 2,5% (24 jam). Kemudian dicuci akuades dan dikeringkan
(100°C). Produk akhir paling baik adalah kitosan sulfonat bead dengan kode produk KS3 yang memiliki
tampilan fisik berbentuk bead yang beraturan, berwarna coklat, tak berbau, dan memiliki kekerasan yang tinggi.
Sifatnya tidak larut dalam air maupun metanol setelah diaduk konstan selama 24 jam, serta memiliki nilai IEC
0,5011 mmol/gr setelah diregenerasi.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-10-12