Pengaruh Perceived Value Spotify Premium Terhadap Kepuasan Pelanggan (Studi Pada Mahasiswa di Wilayah Bandung Raya)

  • Auliana Febriani Jurusan Administrasi Niaga, Politeknik Negeri Bandung
  • Ermina Tiorida Jurusan Administrasi Niaga, Politeknik Negeri Bandung
Keywords: perceived value, kepuasan pelanggan, Spotify

Abstract

Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menghindari pembajakan musik adalah dengan cara menggunakan aplikasi streaming musik, karena musisi mendapatkan royalti dari hasil streaming pendengar. Spotify merupakah salah satu aplikasi streaming musik yang sudah berdiri selama lebih dari sepuluh tahun. Sebagai layanan yang menyediakan jenis layanan gratis dan berbayar, pengguna berbayar Spotify belum mendominasi total pengguna. Pengguna layanan gratis masih lebih banyak karena persepsi yang diberikan konsumen atas layanan gratis memiliki percieved value yang lebih tinggi dibandingkan dengan layanan premium.  Karena pengguna layanan gratis mendapatkan manfaat dari sebuah layanan tanpa adanya pengorbanan yang dilakukan sama sekali. Sedangkan pengguna layanan premium menggunakan layanan yang disertai fitur-fitur tambahan dengan membayar sejumlah biaya. Kepuasan pengguna layanan salah satunya dipengaruhi oleh perceived value dari sebuah produk atau layanan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perceived value Spotify Premium terhadap kepuasan pelanggan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan alat analisis yang digunakan adalah IBM SPSS 21. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 133 responden yang terdiri dari mahasiswa pengguna Spotify Premium di wilayah Bandung Raya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perceived value berpengaruh positif secara signifikan terhadap kepuasan pengguna Spotify.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-08-30