Pemanfaatan Besi Berkarat Menjadi Senyawa Besi (III) Amonium Sulfat sebagai Bahan Koagulan

  • Agustinus Ngatin Politeknik Negeri Bandung
  • Rony Pasonang Sihombing Politeknik Negeri Bandung

Abstract

Besi berkarat merupakan senyawa besi oksida yang mencemari lingkungan, akibat tumpukan besi yang kotor, berwarna coklat dan kurang menarik. Untuk mengurangi pencemaran ini dapat dilakukan pengubahan besi berkarat menjadi senyawa besi (III) ammonium sulfat yang bermanfaat sebagai bahan koagulan pada pengolahan limbah industri, pengikat warna pada proses pewarnaan tekstil. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan besi berkarat menjadi senyawa besi (III) aonium sulfat dengan menentukan pengaruh jumlah asam sulfat 20% dan H2O2 10% sebagai oksidator Fe2+ menjadi Fe3+untuk menghasilkan % produk optimal. Sintesis besi (III) dilakukan secara batch pada suhu 80 0C dan diaduk menggunakan pengaduk magnit selama 45 menit, ditambah larutan H2O2 10% untuk mengubah Fe2+ menjadi Fe3+ dilanjutkan pemanasan sampai jenuh, didinginkan sampai terbentuk kristal. Kristalnya diamati, ditimbang dan dimanfaatkan sebagai koagulan pada pengolahan air limbah. Hasil percobaan menunjukkan bahwa kondisi operasi untuk 3,0 gram besi berkarat ditambah 50 mL larutan asam sulfat 20% dan 5 mL-10mL hidrogen peroksida 10% menghasilkan besi (III) ammonium sulfat mencapai 94 %produk. Besi (III) ammonium sulfat merupakan kristal berwarna putih terang, berbentuk rombis, dan bersifat higroskopis.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-09-14