Lampu Emergency Dengan Remote Control Menggunakan Mikrokontroler

  • Anthoinete PY Waroh Politeknik Negeri Manado
  • Sukandar Sawidin Politeknik Negeri Manado
  • Tony J. Wungkana Politeknik Negeri Manado
  • Herry Makapedua Politeknik Negeri Manado

Abstract

Kebutuhan sistem Remote Control semakin meningkat, memudahkan manusia untuk dapat mengoptimalkan kinerja pada pekerjaan setiap waktu. Bila pada malam hari terjadi pemadaman listrik entah karena faktor cuaca, banjir atau ada gangguan pada jaringan listrik PLN maupun pengaturan beban pada saat-saat beban puncak sehingga listrik dihidupkan bergantian untuk wilayah-wilayah tertentu. Akibatnya suasana rumah menjadi gelap gulita. Biasanya kita menyalakan lampu emergency untuk penerangan darurat, maupun memasang genset sebagai pengganti generator listrik dari PLN. Penelitian ini bertujuan untuk mengontrol lampu emergency dari jarak jauh dengan mudah sehingga pengguna dapat menyalakan dan mematikan lampu emergency dengan menggunakan remote control, sensor infra merah (IR) sebagai reciever, LED sebagai indikator dan baterai (accu 12 Vdc) sebagai sumber listrik. Mikrokontroler Arduino Uno dimanfaatkan sebagai alat untuk memproses data dari sistem yang berfungsi untuk mengirimkan perintah ke driver relay untuk menyalakan dan mematikan lampu emergency. Metodologi yang digunakan adalah metode rancang bangun dengan membuat prototype lampu emergency dengan remote control. Hasil pengujian menunjukkan bahwa remote control dapat menyalakan dan mematikan 4 lampu emergency sesuai keinginan pengguna. Baterai 5 Ah dapat menyuplai beban lampu emergency 4 buah selama ± 2 jam. Kemampuan Sensor IR (Infra Merah) mendeteksi sinyal dari remote jaraknya kurang lebih 6 meter.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-09-14