Rancang Bangun Armatur Cahaya Tanpa Eenergi Listrik

  • Gili Gretari Redyana Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung
  • Prih Sumardjati Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung
  • Sardjito Sardjito Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung
Keywords: cahaya matahari, cermin, armatur cahaya

Abstract

Pertumbuhanan bangunan yang tinggi di perkotaan menjadikan ruangan-ruangan dalam bangunan tersebuttidak tersinari matahari karena terhalang tingginya bangunan, sehingga penerangan di siang hari terpaksamenggunakan lampu listrik. Konsekuensinya penggunaan listrik harus mengeluarkan biaya. Salah satu solusiuntuk penereangan menggunakan armatur cahaya denga cahaya matahari. Armatur didesain agar dapatmenjangkau perubahan arah datangnya cahaya matahari yang berubah-ubah karena bumi yang berotasi danberevolusi terhadap matahari. Berdasarkan tiga sinar istimewa pada cermin cekung cahaya matahari yangdipantulkan diteruskan kedalam ruangan-ruangan yang telah ditentukan luas bidang yang akan diteranginya.Iiluminasi dari cahaya matahari yang bersifat menyilaukan dapat diredam melalui Glare Filter. Metode ygdigunakan dengan media pemantulan melalui beberapa cermin datar yang akhirnya diarahkan pada sebuaharmatur untuk menerangi penerangan suatu ruangan. Berdasarkan hasil pengukuran armatur ini mampumenghasilkan iluminasi sebesar 130 lux dari jarak 2 meter titik pengukuran, 109 lux dalam jarak 2,9 meter darititik pengukuran, 89 lux dari 3,2 meter titik pengukuran. Dimana pengukuran dilakukan pada suaturuangkeluarga dengan luas 8,68 meter2. Dari hasil pengukuran tersebut nilai intensitas yang dihasilkan oleharmatur cahaya memenuhi standard pencahayaan yang diijinkan SNI 03-6197-2000

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2012-06-11