Peranan Kepuasan Mahasiswa dalam Meningkatkan Loyalitas Pelanggan (Suatu Survey Perguruan Tinggi Politeknik Di Jawa Barat)

Abstract

Dalam rangka melakukan pemerataan kesempatan belajar di perguruan tinggi, maka KerangkaPengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang (KPPTJP) mencanangkan daya tampung perguruantinggi vokasi seperti politeknik hammpir dua kali lebih besar dari daya tampung program S1 pada tahun2005. Capaian pada jenjang pendidikan tinggi telah terjadi peningkatan APK (Angka Partisipasi Kasar)setiap tahunnya dari 14,62% pada tahun 2004, 15% tahun 2005, 16,7 % tahun 2006, 17,5 tahun 2007, lalumenjadi 17,75% pada tahun 2008, dan diperkirakan menjadi 18,50% pada tahun 2009. Walaupundemikian, capaian APK pendidikan tinggi vokasi seperti politeknik sangat menghawatirkan karenaterjadinya penurunan. Penurunan tersebut secara terus-menerus mulai dari tahun 2006 adalah 4,96menjadi 3,86% pada tahun 2007. Setelah itu setahun kemudian menurun lagi menjadi 3,8% pada tahun2008 (Rencana Strategis Kementrian Pendidikan Nasiona 2010-2014). Keadaan yang terbalik antararencana dan capaian tersebut secara urgen menuntut diadakannya penelitian untuk mengetahui akarpermasalahannya. Penelitian ini dilakukan terhadap para mahasiswa politeknik sebagai konsumenperguruan tinggi politeknik se Jawa Barat, dengan judul: Peranan Kepuasan Mahasiswa dalamMeningkatkan Loyalitas Pelanggan (Suatu Survey Perguruan Tinggi Politeknik Di Jawa Barat). Penelitianmenggunakan metode deskriptif, hal ini dilakukan dalam bentuk analisis data primer dari hasilpenyebaran kuesioner. Jumlah mahasiswa sebagai responden adalah 1.511. Dari jumlah tersebut1.511tersebut terdiri dari mahasiswa politeknik negeri berjumlah 540, sedangkan sisanya yaitu berjumlah 971adalah mahasiswa yang berasal dari politeknik swasta. Analisis statistik yang digunakan adalah Analisisfaktor dengan alat bantu program aplikasi komputer Statistical Package for Social Science. Dari hasilanalisis data menunjukan bahwa kepuasan mahasiswa politeknik negeri lebih tinggi dari kepuasanmahasiswa politeknik swasta. kepuasan mahasiswa politeknik mempengaruhi secara positif dan signifikanterhadap Loyalitas mahasiswa politeknik di Jawa Barat. Walaupun tingkat kepuasan mahasiswa politekniknegeri cukup tinggi, tetapi Student body mahasiswa negeri masih rendah. Hal ini dimungkinkan karenaperguruan tinggi politeknik negeri belum menjalankan kebijakan “open admission policy”.Direkomendasikan kepada para peneliti lain, kiranya perlu melanjutkan penelitian ini khususnya yangberhubungan dengan kinerja politeknik, Selain itu, penelitian ini hanya mengambil sampelnya berjumlahsepuluh politeknik yang tersebar di kabupaten-kabupaten yang ada di Jawa Barat, maka untukpengambilan kebijakan tingkat nasional kiranya penelitian dengan sampel yang lebih besar dan mewakiliperlu dilakukan.