Implementasi Least Bandwidth Utilization Ratio Sebagai Metode Load Balancing Pada Arsitektur Software Defined Network

  • Amir Husein
  • T.B. Utomo
  • Taufik Irfan

Abstract

Dewasa ini, pengguna internet kian meningkat seiring dengan perkembangan teknologi. Peningkatan ini mengakibatkan beban server bertambah dan perlunya sistem load balancing untuk menghindari server down. SDN atau Software Defined Network merupakan sebuah cara dalam melakukan jaringan dengan ide utama memisahkan antara control dan data plane. Protokol pada arsitektur SDN adalah OpenFlow, bertugas untuk menghubungkan control plane yang tersentralisasi dengan banyak data plane. Pada penelitian ini diimplementasikan sebuah load balancer pada SDN menggunakan metode least bandwidth utilization ratio. Pengujian dilakukan secara virtual menggunakan mininet dan Ryu pada 6 skenario. Pengukuran dilakukan pada 3 parameter Quality of Service (QoS), yaitu throughput, response time, dan packet loss yang kemudian dibandingkan dengan metode round robin. Nilai throughput pada skenario 1 hingga 6 cenderung lebih tinggi apabila dibandingkan dengan round robin, yang mana nilai throughput berbanding lurus dengan sedikit terjadinya packet loss pada seluruh skenario. Packet loss tidak terjadi sama sekali atau 0% dengan nilai rata-rata throughput tertinggi berada pada skenario 6 sebesar 2493.69 KB/s, sedangkan pada round robin terjadi packet loss di skenario 3 dengan rata-rata sebesar 1.32%. Nilai response time cukup bervariasi apabila dibandingkan dengan round robin pada seluruh skenario, dengan nilai rata-rata berada pada rentang 165.54 ms hingga 172.08 ms.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-08-18