Penentuan LBMP Menggunakan Metoda OPF

  • Hermagasantos Zein Teknik Konversi Energi, Politeknik Negeri Bandung
Keywords: energi, LBMP, grid, dispath, OPF

Abstract

Krisis energi telah mendapat perhatian serius dari para ahli mulai dari perkembangan teknologi maupundisevikasi sumber energi primernya, namum ancaman krisis energi masih belum dapat dihindarkan. Mulaiawal tahun 1990 perhatian telah tertuju pada peningkatan efisiensi operasi dan transparansi, sehingga bisnisdalam tenaga listrik dirubah dari sistem monopoli yang dikuasai oleh negara ke sistem pasar (sistemkompetisi). Dalam sistem pasar ini, perhitungan menjadi lebih komplek yang khususnya dalam menentukanharga energi. Penentuan harga listrik dalam sistem pasar yang telah teruji saat ini metoda LBMP (locationalbased marginal pricing) seperti yang diterapkan oleh negara bagian New York, Amerika Serikat. Namunperhitungannya menggunakan metoda dispath sehingga persoalan rugi-rugi harus dihitung kembali secaraterpisah. Kelemahan lain metoda ini adalah hasilnya belum tentu dapat diaplikasikan ke dalam sistem tenagalistrik (grid), ini terbukti dari hasil simulasi yang menunjukan dua saluran penghubung antar lokasi terbebanilebih. Tulisan ini mengajukan metode perhitungan LBMP dengan metoda OPF (optimal power flow) sehinggapenyelesaian dapat dilakukan keseluruhan (holistik), baik rugi-rugi maupun jaminan dapat diterapkan ke grid.Selanjutnya dibuat simulasi perhitungan dengan sistem tenaga listrik 7 bus dengan dua lokasi. Hasil simulasi(baik beban berat maupun beban ringan) menunjukan bahwa metoda dispath dalam menentukan LBMPmempunyai kelemahan sehingga perlu perhitungan ulang bila dibandingan dengan metoda OPF (yangberkerja holistik).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2012-07-11