Kajian Persepsi Praktik Organisasi Pembelajaran di Politeknik Negeri Medan

Abstract

Saat ini kita sedang berada di era revolusi informasiˏ yaitu era dimana pengetahuan berhasil diaplikasikan pada pengetahuan itu sendiri. Suatu organisasi untuk menunjang era revolusi informasi tersebut perlu memiliki pengetahuan eksplisit (know how) dan pengetahuan tasit. Penemuan dan pendalaman yang berkesimanbungan atas ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh setiap individu sebagai anggota dari organisasi merupakan kunci sukses untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas kehidupan individu maupun oranisasi. Kondisi saat ini dibuat setiap organisasi terus untuk menjadi organisasi pembelajar agar tetap eksis. Organisasi pembelajaran (learning organization) adalah proses dalam suatu organisasi yang menyediakan kelancaran pembelajaran dan pengembangan individu untuk semua pegawai, Dengan tetap menjaga transformasi terus menerus, pemberdayaan sumber daya manusia. Dalam organisasi pembelajar yang membutuhkan kejuruan yang harus dimiliki oleh setiap pribadi untuk membangun. Kelima celaka ini adalah: penguasaan pribadi (berkompeten), model mental (pola mental), visi bersama (timbal sama), team learning (tim pembelajaran), dan sistem berpikir (pemikiran sistem. Politeknik Negeri Medan telah menerapkan tiga disiplin organisasi Belajar Politeknik Negeri Medan masih perlu dikuatkan atau ditingkatkan. Sistem Pemikiran dan Model Mental yang merupakan kunci keberhasilan dan pengembangan dari anggota Organisasi Politeknik Negeri Medan yaitu dosen dan tenaga pendidikan.