Model Sistem Basis Data Untuk Perencanaan Alokasi Air
Main Article Content
Abstract
Dalam melakukan perencanaan alokasi air secara komprehensif, terpadu dan berkelanjutan, diperlukan model basis data yang lengkap, efektif, dan efisien sehingga dapat digunakan secara optimal. Model sistem basis data dalam penelitian terdiri atas beberapa tabel yang dihubungkan dalam sebuah Entity Relationship (ER) Diagram. Tabel yang menjadi pusat dari proses running adalah tabel neraca_district (daerah layanan air). Tabel tersebut mendapat input dari tabel supply, demand, potensi dan water district. Perhitungan alokasi air harus memperhatikan aspek ruang, waktu, kuantitas, dan kualitas. Normalisasi data dan menyusunnya dalam tabel-tabel tersendiri agar tidak terjadi duplikasi data merupakan tahapan yang penting dalam penyusunan sebuah model basis data. Model sistem basis data alokasi air sangat tergantung dari ER Diagram, karena hubungan antara satu tabel dengan tabel yang lain akan berpengaruh terhadap berjalannya sistem. Model sistem basis data yang digunakan adalah parent-child structure, karena mampu membangun sistem alokasi secara berantai, maksudnya hasil satu water district dapat menjadi input bagi water district di bagian hilirnya. Penelitian ini sudah bisa membangun sebuah model sistem basis data untuk perencanaan alokasi air dengan mempertimbangkan aspek ruang dan waktu.
Downloads
Article Details
Semua makalah yang diterbitkan dalam Potensi: Jurnal Sipil Politeknik berada dalam lisensi CC-BY-SA atau The Creative Commons Attribution–ShareAlike License
Semua makalah yang diajukan haruslah asli. Karya yang dipublikasikan tidak dalam pertimbangan untuk dipublikasikan di prosiding atau jurnal ilmiah lainnya. Penulis bertangung jawab untuk mendapatkan semua izin yang diperlukan untuk menampilkan kembali tabel, gambar dan citra. Makalah tidak berisi fitnahan, dan tidak melanggar hak-hak lainnya dari pihak ketiga.
Para penulis setuju bahwa keputusan dewan redaksi terkait kesempatan pemaparan makalah adalah final. Para penulis dilarang melakukan bujukan pada tim teknis dalam usaha untuk menerbitkan makalahnya.
Sebelum penerimaan akhir makalah, penulis diminta untuk mengkonfirmasi secara tertulis bahwa penulis adalah pemegang semua hak cipta makalahnya dan menyerahkan hak penerbitan pada Jurnal Potensi: Jurnal Sipil Politeknik.