Uji Performansi Sistem Mini Air Cooled Water Chiller Dengan Pengaruh Variasi Debit Aliran Air

Authors

  • Dayan Renaldi
  • Apip Badarudin
  • Arda Rahardja Lukitobudi3

DOI:

https://doi.org/10.35313/irwns.v15i1.6222

Abstract

Pada penelitian ini sistem mini air cooled water chiller dimodifikasi dari AC split dengan menghubungkan koil pipa evaporator untuk mendinginkan air dalam thermal storage. Sistem mini air cooled water chiller mendinginkan fluida jenis air yang nantinya didistribusikan ke FCU (Fan Coil Unit). Debit aliran air ke FCU berubah-ubah sesuai beban pendinginan. Penelitian ini dilakukan pengujian variasi debit aliran air pada sistem mini air cooled water chiller yang menggunakan refrigeran R-22. Penelitian ini bertujuan mengetahui performansi sistem mini air cooled water chiller dengan pengaruh variasi debit aliran air. Pengujian dilakukan dengan debit aliran air yang divariasikan mulai dari 100 l/h, 150 l/h, dan 200 l/h dengan pengambilan data pada tiap titik pengukuran dengan selang waktu tiap 5 menit dan ketika sistem cut-off cut-in selama 180 menit. Hasil dari penelitian diperoleh bahwa debit aliran air berpengaruh terhadap performansi sistem. Nilai efisiensi tertinggi pada variasi ketiga sebesar 78,40% dengan debit aliran air 200 l/h. Kemudian variasi kedua sebesar 76,07% dengan debit aliran air 150 l/h. Terakhir variasi pertama sebesar 72,75% dengan debit aliran air 100 l/h. Konsumsi energi tertinggi didapat pada debit aliran air 100 l/h sebesar 0,400 kWh dan konsumsi energi terendah didapatkan pada debit aliran air 200 l/h sebesar 0,341 kWh.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-08-01