Analisis Pengaruh Annealing yang Dikombinasikan Dengan Repetitive Hammering Terhadap Nilai Kekerasan Pada Baja AISI 201

  • Annisa Novitasari
  • Destri Muliastri

Abstract

Baja AISI 201 termasuk kedalam baja tahan karat austenitik (austenitic stainless steel) dengan kandungan Cr 16-18% dan C 0,15%. Material ini memiliki sifat mekanik yang rendah sehingga dipelukan peningkatan kekuatan pada material dengan rekayasa material. Salah satu teknik rekayasa material yang dilakukan yaitu kombinasi antara perlakuan panas dengan deformasi plastis. Penelitian ini menganalisis kekerasan dari AISI 201 yang dilakukan annealing yang dikombinasikan dengan repetitive hammering. Proses annealing dilakukan dengan temperatur 1050°C dan waktu penahanan 19 menit. Proses repetitive hammering dilakukan dengan menjatuhkan beban pada sampel secara berulang. Menggunakan beban seberat 5 Kg dengan ketinggian 1 meter, variasi pemukulan beban adalah 20 kali, 40 kali, dan 60 kali. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai kekerasan meningkat seiring dengan deformasi yang diberikan. Nilai kekerasan secara berurutan yaitu 148,7 VHN ; 237,9 VHN ; 322,7 VHN ; 328,7 VHN dan 290,9 VHN. Hasil pengujian kekerasan diketahui bahwa semakin banyak jumlah variasi pukulan yang dilakukan, maka akan semakin tinggi nilai keras yang didapatkan. Hal ini dapat disebabkan karena slip line yang semakin rapat dan bertambah seiring dengan bertambahnya deformasi berupa pukulan yang diberikan. adanya twinning dan slip line dapat menghambat gerakan dislokasi sehingga meningkatkan sifat mekanik dan ketahanan korosi.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2023-08-01